Thursday, December 31, 2009

(Secuil Kisah) Malam Ini (di Muara Wahau)

(Secuil Kisah) Malam Ini (di Muara Wahau)



di antara malam-malam yang lengang,
kita meniti mimpi-mimpi
di antara helaan nafas panjang,
kita bisikan doa mengiring sebaris janji

rindu seketika menguap menari
di antara deraan kabut meluruh bumi
memeluk tubuh-tubuh kita yang meringkuk
sibuk redakan kalbu terluka dan suntuk

beberapa malam kita saling menyapa
mengisi jiwa-jiwa yang kosong melompong
kecuali onggokan duka menggonggong
kusentuh kedalaman hatimu

dalam deru cinta menggebu-gebu
dan di antara malam-malam yang
turun memagari kita, riuh bisikku-bisikmu
mengantar gejolak yang mendesak

menghadirkan rupa kita membayang
di kelopak mata yang terpejam
selamat tidur, sayang
semoga mimpi indah terpatri

dan jadi jembatan
pertemuan kita malam ini!

(Muara Wahau, 2009)


* Compiled

Wednesday, December 16, 2009

Puisi Hari Ini

Today's Poetry:

Puisi Hari Ini



Semakin dalam aku,
Tenggelam dalam kerinduan
Semakin nyata kutemukan bayangmu
Di dasar kesepian

Semakin pekat kegelapan menyekap,
Semakin nyata lukisan wajahmu
Merupa di mata

Rindu ini mengajarkanku
Betapa kau segalanya


(16 Desember 2009)
Di tengah kebun sawit Astra, @ Long Wehea, Kaltim

Monday, May 18, 2009

Cinta


Cinta

*Kepada: Minarni


Jika aku bisa menguraikan kata dengan indah, maka akan kukatakan sesuatu tentang perasaanku dan kusampaikan padamu dengan bahasa yang dengannya kau bisa mengerti; betapa kau adalah segalanya!

Bahwa kau adalah; satu titik yang padanya aku tak pernah berpaling. Sebuah garis yang di lintasannya aku selalu berjalan. Sebuah akhir yang padanya aku hendak menuju. Sebuah awal yang dengannya aku memulai, dan;

Jarak yang membentang kini sesungguhnya menjadi perekat, yang membuatku sadar bahwa aku tak memiliki lain kecuali kau. Setiap langkah yang kutapaki (meski kau tak mungkin mengetahui) kujalani dengan sepenuh kesadaran bahwa kau ada disampingku, mendampingi. Dan; bukan tengah menguji kesetiaan.

Jika aku boleh mengatakannya secara sederhana tapi memiliki sejuta makna, akan kusampaikan padamu.

Bahwa cinta ini selalu tentang dirimu!


* Compiled

Saturday, January 31, 2009

Ketika Sepi

Today's Poetry:

Ketika Sepi



Ketika sepi melingkupi
jarak dan waktu kurangkai jadi jembatan
mengantarku menjemput rindu
yang terkulai berserpihan

Ketika sepi menguasai
dalam benak wajahmu penuh berserak
guru yang mengajarkan betapa berarti
sedetik waktu saat ada di sampingmu

Ketika sepi membui
kusadari begitu banyak cinta terpatri
di dinding-dinding malam
yang memagari mimpi kita terangkai
di peraduan kita tenggelam


(31 Jan 2009)


*  COMPILED