Tuesday, July 27, 2004

Ketika 3 (wajah-wajah itu)

Today's Poetry:

Ketika 3 (wajah-wajah itu)

*Ketika mereka tertidur


Wajah-wajah mereka adalah potret kejujuran
Lukisan cinta kita yang indah terpampang
Kau, aku dan sifat-sifat kita yang berlainan
Yang menyatu dalam harmoni seimbang
Pada wajah mereka terpatri selalu
Rindu kita yang abadi bersama waktu

Wajah mereka berbicara padaku dalam diam
Dengan sesiapa sisa waktuku ‘kan kuhabiskan
Meski aku tak pernah bisa menghitung bilanya
Tapi mereka mengajariku untuk mengisinya
Tanpa sesuatu yang sia-sia

Wajah-wajah mereka memelukku di keheningan
Meleburku dalam tetirah yang melenakan
Kau memiliki aku, aku memilikimu
Kita menyatu dalam ikatan kebenaran
Dalam keikhlasan
Semestinya dalam kesucian

Wajah-wajah mereka kau berikan padaku
Dengan cinta yang utuh tanpa keluh
Meski kau titikkan seribu sejuta peluh
Aku merindukan kebersamaan kita
Pada wajah-wajah mereka selalu
Anak-anak buah kasih kita


(Juli 2004)
-memey, romi, raka


Thursday, July 1, 2004

Catatan Pagi Hari

Today's Poetry:

Catatan Pagi Hari




Kepada perempuanku, Bony:

Terima kasih, bon..

Pagi ini aku mengenali diriku kembali
Sebagai milikmu, dengan kau tersimpan rapi
Paling dalam di ruang hatiku sebagai ratu
Pada siapa harapan kurangkai:
Bersama waktu.

Terima kasih, bon..

Yang kulewati bersamamu adalah keindahan
Yang kurasa ketika kau tak ada selalu kerinduan
Dan yang kuingin bersamamu adalah kesederhanaan
Dirimu dan pikiranmu,
Dan keutuhan hatimu yang kukenali
Selama ini.

Aku ingin menempatkan cinta di ruang masa
Tempat mana akan kita singgahi
Sambil merebahkan diri ketika menua usia
Dan mendekapmu dalam diam
Bersungging senyum bahagia

Aku mencintaimu


(1 Juli 2004)
-pelukan pagi-